Waspada Bahaya Stress Pada Ibu Hamil, Bunda Wajib Tahu!
Saat hamil, bunda sering nggak mengalami stress? Atau sensitif? Stres saat hamil adalah masalah yang paling sering dialami ibu hamil, baik pada trimester awal , tengah hingga akhir. Kondisi ini memang sangat wajar karena ibu hamil mengalami berbagai perubahan. Namun ketika stres menjadi buruk maka bisa mempengaruhi kesehatan bayi. Kira-kira bagaimana ya cara menghadapi ketika hamil?
Momnbabe - Disaat massa kehamilan, ibu hamil sering mengalami perubahan hormon dan fisik yang dialami, beban mental, perencaaan persalinan dan masa depan untuk si kecil. Karena banyak sekali yang selalu dipikirkan ibu hamil, sangat mustahil bagi bumil untuk menghindari stress pikiran.
Meskipun stres ini wajar dialami oleh siapapun, termasuk ibu hamil, tapi jika gak dikelola dengan baik, stres bisa ibu hamil lebih berisiko mengalami komplikasi kehamilan, lho! Seperti preeklamsia, kelahiran prematur, berat badan bayi lahir rendah, hingga keguguran. Terus saat lagi stres, Bumil juga umumnya lebih sering mengalami berbagai keluahan, kayak mual, sariawan, dan gak nafsu makan.
Banyak sekali bukan risiko yang terjadi kalau pikiran bumil lagi stress. Nah, supaya Bumil gak tambah stres setelah membaca artikel ini, ada lho beberapa cara yang bisa Bumil coba untuk mengatasi stres saat hamil, yaitu:
1. Terbuka kepada orang tersekat
Selalu ungkapkan apapun keluh kesah kepada orang terdekat yang Bumil percaya. Karena dengan mengungkapkan apa yang ada dipikiran bumil, bisa membuat pikiran menjadi enteng dan plong.
2. Tidur yang berkualitas
Ingat tidur yang berkualitas bukan tidur yang cukup. Karena tidur yang cukup belum tentu berkualitas nih bund. Nah bunda percaya nggak kalau tidur yang berkualitas dapat membuat pikiran menjadi lebih rileks dan enteng?. Nyatanya tidur yang berkualitas itu dapat meningkatkan kualitas hidup, me-refresh pikiran, hingga mempertajam ingatan. Jadi jika bunda merasa stresss, bunda harus berisitirahat dan selalu jaga kualitas tidur bunda ya!.
3. Berendam sebentar dengan air hangat
Selain bagus untuuk membersihkan pori-pori kulit, berendam dengan air hangat dapat membuat tubuh menjadi lebih rileks. Saat stress usahakan bumil menikmati waktu mandi air hangat dengan maksimal. Nikmatilah waktu ketika mandi dengan air hangat dan usahakan jangan terburu-buru ya bund. Aturlah suhu air hangat ideal di kisaran 41-45 derajat lalu biarkan beberapa waktu tubuh rileks di bawah guyuran air hangat. Hal ini akan membantu memberikan efek tenang pada tubuh. Selain itu, air hangat dapat merangsang otak untuk memproduksi hormon oksitosin yang dapat membuat senang dan positif.
4. Dengarkan musik favorit
Mendengarkan musik dapat memiliki efek yang sangat menenangkan buat pikiran dan tubuh, terutama musik yang berirama lambat dan menenangkan lho bund. Jenis musik seperti ini memiliki efek positif pada fungsi fisiologis yang bisa memperlambat denyut nadi dan detak jantung. Selain itu, musik juga menurunkan tekanan darah serta menyeimbangkan tingkat hormon stres.
5. Lakukan olahraga ringan secara rutin
Penah dengar nggak bund kalau olahraga itu dapat meredakan stress? hal ini dikarenakan rutin berolahraga mampu meningkatkan kepercayaan diri dan memperbaiki suasana hati. Tak hanya itu saja, bumil pun lebih rileks, sehingga menurunkan gejala depresi ringan dan kecemasan. Selain itu, olahraga juga mampu meningkatkan kualitas tidur yang biasanya terganggu karena munculnya stres, depresi, dan kecemasan. Untuk jenis olahraga yang baik untuk bumil, bumil bisa melakukan YOGA atau senam hamil ya bund.
6. Minta bantuan orang lain jika aktivitas harian Bumil terasa terlalu berat
Bumil jangan pernah malu untuk meminta bantuan ya. Karena nggak ada salahnya kok kalau bumil meminta bantuan. Hal ini juga bermanfaat agar energi bumil tidak terkuras. Karena bumil selalu disarankan untuk tidak boleh capek saat masa kehamilan.
Itulah beberapa cara untuk meredakan stress pada bumil. Namun, jika beberapa cara ini gak mampu mengatasi stres yang Bumil alami, sebaiknya konsultasikan aja ya ke ahlinya, seperti dokter atau psikolog, agar bisa segera diberikan penanganan yang tepat dan gak sampai mengganggu kehamilan. Semoga bermanfaat dan sehat selalu.