STOP! Inilah Olahraga Yang Berbahaya Bagi Ibu Hamil

STOP! Inilah Olahraga Yang Berbahaya Bagi Ibu Hamil
Trimester pertama adalah masa kehamilan yang rentan mengalami keguguran. Karenanya ibu hamil harus hati-hati dalam beraktivitas, termasuk olahraga. Supaya kehamilan berjalan dengan baik, Bunda harus tahu beberapa jenis olahraga yang dapat menyebabkan keguguran. Kira-kira olahraga apa saja ya?

Momnbabe Meskipun sedang hamil, Bunda dianjurkan untuk tetap berolahraga secara rutin karena aktivitas tersebut bisa memberi banyak manfaat untuk Bunda selama masa kehamilan. Selain membuat tubuh Bunda menjadi lebih kuat, olahraga juga bisa membantu Bunda tidur lebih nyenyak dan memiliki suasana hati yang lebih baik.

Namun, Bunda juga perlu tahu bahwa ada beberapa olahraga yang dilarang selama kehamilan karena bisa menggugurkan kandungan. Dengan mengetahui olahraga apa saja yang aman dan yang berbahaya, Bunda bisa mendapatkan manfaat olahraga sekaligus menjaga bayi di dalam kandungan tetap aman.
Sebelum mulai melakukan olahraga tertentu selama trimester pertama, ada baiknya Bunda membicarakannya terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Ada beberapa jenis olahraga yang perlu ibu hamil hindari karena bisa membahayakan kondisi Bunda dan juga janin. Ini olahraga yang dianggap berbahaya untuk dilakukan selama kehamilan karena bisa menggugurkan kandungan:

1. Olahraga yang Rawan Jatuh


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Ibu hamil harus berhati-hati terhadap jenis olahraga yang membutuhkan keseimbangan tinggi. Pusat gravitasi ibu berubah seiring membesarnya perut Bunda, sehingga risiko ibu hamil kehilangan keseimbangan pun semakin tinggi. Hindarilah melakukan olahraga, seperti berkuda, surfing, skating, panjat tebing, dan hoki es. Olahraga tersebut berpotensi membuat ibu hamil jatuh tengkurap yang bisa menggugurkan kandungan.Bersepeda saja tidak mudah bila ibu tidak terbiasa menyeimbangkan diri dengan perut hamil. Setelah minggu ke-12 atau 14 kehamilan, ibu hamil dianjurkan untuk melakukan sepeda statis daripada bersepeda di luar ruangan.

2. Olahraga dengan Kontak Fisik


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Jenis olahraga lainnya yang juga dilarang selama masa kehamilan adalah olahraga dengan kontak fisik atau yang memicu tabrakan, seperti sepak bola, rugby, hoki, bola voli, tinju, squash, dan kickboxing. Olahraga tersebut bisa membuat perut ibu terkena hantaman atau pukulan keras yang bisa menggugurkan kandungan.

3. Scuba Diving


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Bagi ibu hamil yang punya hobi diving atau scuba diving, sebaiknya hindari dulu olahraga yang satu ini selama masa kehamilan. Pasalnya, saat naik ke permukaan air, ibu berisiko mengalami penyakit dekompresi, yaitu tekanan udara di dalam rongga paru lebih tinggi daripada tekanan di luar sehingga ibu hamil mengalami kesulitan bernapas. Untuk itu, ibu hamil sebaiknya menghindari olahraga ini karena meningkatkan risiko keguguran dan melahirkan bayi dengan cacat lahir. 

4. Olahraga Ketinggian


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Selama masa kehamilan, olahraga ketinggian, seperti mendaki gunung hingga mencapai ketinggian 2500 meter (8000 kaki) atau lebih, juga harus dihindari. Perubahan tingkat oksigen yang cukup drastis bisa membuat ibu dan bayi dalam kandungan berisiko mengalami mabuk ketinggian. 

5. Olahraga yang Melibatkan Gerakan Melompat


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Perubahan sendi yang menjadi lebih longgar selama kehamilan bisa meningkatkan risiko ibu hamil mengalami risiko cedera. Hindari dulu melakukan olahraga seperti aerobik dan kickboxing yang berpotensi menggugurkan kandungan.


6. Olahraga yang Meningkatkan Suhu Tubuh


Source : www.canva.com
Source : www.canva.com
Olahraga yang bisa meningkatkan suhu tubuh ibu dan membuat ibu menjadi kepanasan juga harus dihindari selama masa kehamilan. Contohnya, hot yoga atau hot pilates. Bikram yoga yang mengharuskan pesertanya untuk melakukan gerakan yoga di ruangan panas juga harus dihindari. Olahraga tersebut bisa menggugurkan kandungan akibat paparan panas yang tinggi. Ibu hamil juga dilarang berenang di kolam yang panas selama hamil.

Source : www.canva.com
Source : www.canva.com

Olahraga dengan intensitas sedang, di mana jantung ibu hamil berdetak lebih cepat tapi ibu masih bisa berbicara, seharusnya tidak meningkatkan suhu tubuh. Namun, untuk mengurangi risiko kepanasan, minumlah air yang banyak selama berolahraga dan jangan berolahraga saat cuaca panas. Itulah olahraga yang harus Bunda hindari selama kehamilan, terutama trimester pertama, karena bisa menggugurkan kandungan. Selain dengan berolahraga secara rutin, Bunda juga bisa menjaga kesehatan Bunda dan kandungan dengan mengonsumsi vitamin prenatal. Semoga bermanfaat dan sehat selalu.

Punya pertanyaan lain seputar masalah kehamilan? konsultasikan masalah kehamilanmu melalui Hi Bidan dalam layanan 24/7. Bidan kami akan siap memberi solusi seputar kehamilan di sini!

-


Artikel Menarik Lainnya
Galau Untuk Menghangatkan ASIP? Ikuti Cara Ini Yuk Bund!
Galau Untuk Menghangatkan ASIP? Ikuti Cara Ini Yuk Bund!Untuk menjaga jangka waktu hidup ASI perah, biasanya ASI tersebut tersebut akan didinginkan atau bahkan dibekukan di dalam freezer khusus. Kemudian perlu dihangatkan kembali sebelum diberikan pada
Payudara Kecil Bikin Produksi ASI Semakin Sedikit? Cek Dulu Yuk!
Payudara Kecil Bikin Produksi ASI Semakin Sedikit? Cek Dulu Yuk!Perubahan tubuh ibu hamil yang paling terasa di awal kehamilan bukanlah pada bentuk perut melainkan payudaranya. Setuju tidak Bund? Payudara besar saat hamil merupakan salah satu perubahan fisik
`Perlihatkan Lagi
-
-
Media Sosial
Contact Us
+62 823 1022 7227
Partners
-
-
-
-
©- 2023 PT AARON INNOVATION INDONESIA. All Rights Reserved.