Tahukah Bunda bahwa kulit si kecil mudah sekali kering, kondisi ini normal terjadi selama beberapa bulan pertama di kehidupannya karena kulit bayi cenderung sensfitif. Jadi ketika lahir, kulit sensitif bayi masih harus menyesuaikan diri dengan keadaan dunia luar. Itu sebabnya kulit bagian luar bayi akan mengelupas saat terkena udara yang kering. Namun, bukan hanya hal itu yang bisa jadi penyebab masalah kulit bayi kering. Hal lain yang bisa jadi penyebab di antaranya adalah
Penyebab Kulit Bayi Kering
1. Kelenjar Keringat Bayi Belum Berkembang Sempurna
Sehingga kulit di kecil belum bisa beradaptasi dengan baik dalam menghadapi udara yang kering, terlalu panas, ataupun terlalu dingin. Akibatnya, kelembapan kulit si kecil belum terjaga dengan baik.
2. Penggunaan Sabun Terlalu Banyak
Hal ini justru akan mengakibatkan terjadinya kulit bayi kering, bahkan malah memperparah masalah kulit kering. Hal ini disebablan oleh sifat sabun yang mengangkat minyak alami kulit, sehingga kulit si kecil akan semakin sulit untuk menjaga kelembapannya.
3. Paparan Berlebihan Terhadap Air
Mandi dalam waktu cukup lama, terutama dengan air panas, akan menguras minyak alami yang ada di kulit bayi. Kebiasaan ini akan meningkatlkan risiko kulit kering dan mengelupas. Yang terbaik adalah membatasi waktu mandi bayi, maksimal 15 menit. Keringkan kulit bayi dengan menepuk wajah mereka dengan handuk lembut. Hindari menggosok dengan handuk untuk mengurangi gesekan dan meminimalkan risiko pengelupasan kulit.
Cara Mengatasi
1. Merawat Pakaian Dengan Tepat
Selain memandikan bayi dengan sabun bebas pewangi, Bunda juga harus membersihkan pakaian bayi dengan deterjen yang tidak mengandung wawangian yang tidak perlu. Ini dapat membantu mencegah paparan bahan kimia yang tidak perlu.
2. Menjaga Bayi Tetap Terhidrasi
Cara lain untuk mencegah kulit mengelupas pada bayi adalah untuk memastikan bahwa mereka tidak mengalami dehidrasi, dengan cara memberi mereka ASI dalam jumlah yang cukup
Hindari Produk Berbahan Kimia
3. Pastikan bahwa produk-produk yang digunakan untuk bayi terbebas dari bahan kimia
Demi menghindari terjadinya iritsi. Hindari penggunaan parfum atau bahan yang mengandung pewangi pada kulit bayi.
4. Hindari Udara Dingin
Udara dingin juga tidak terlalu baik untuk kulit bayi. Karena itu, jika bayi berad di luar rumah atau sebelum berpergian, dianjurkan untuk mengenakan kaos kaki dan sarung tangan ketika cuaca dingin dan berangin.
5. Kurangi Durasi Mandi si Kecil
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, waktu mandi yang terlalu lama dapat menghilangkan minyak alami kulit si Kecil. Oleh kerna itu, Bunda dianjurkan untuk memandikan si Kecil dalam 5-10 menit saja. Gunakan air suam-suam kuku, yakni air yang tidak dingin atau panas, namun hangat dan sesuai dengan subu tubuhnya,
6. Gunakan Produk Bayi Dengan Kandungan Lembut
Cara merawat kulit kering dan kulit sensitif pada bayi adalah menggunakan produk bayi dengan kandungan lembut. Idealnya, produk yang digunakan untuk bayi tidak boleh menggunakan pH kulit serta skin barrier-nya.Oleh karenanya, Bunda perlu memilih produk perawatan bayi yang diformulasikan khusus dengan bahan-bahan lembut, seperti yang sudah direkomdasikan oleh Bidan yaitu Skin Rescue Cream dengan kandungan bahan alami antara lain Sweet Almond Oil, Jojoba Oil & Coconat Oil yang memiliki tekstur lembut dengan wangi yang menyenangkan. Telah teruji klinis dan aman untuk digunakan pada bayi newborn.
Semoga permasalahan kulit kering pada si kecil teratasi dengan beberapa cara di atas ya bun. Bila ada permasalahn lain mengenai si kecil Bunda jangan ragu-ragu untuk
berkonsulatasi gratis dengan Bidan kami.
https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-bayi/cara-mengatasi-kulit-bayi-kering-hingga-mengelupashttps://hellosehat.com/parenting/kesehatan-anak/kulit-anak/kulit-bayi-kering-dan-mengelupas/https://id.theasianparent.com/kulit-bayi-keringhttps://www.puribunda.com/begini-cara-mengatasi-kulit-bayi-mengelupas/https://www.aveeno.co.id/5-cara-melembapkan-kulit-kering-dan-sensitif-bayi