Inilah Macam-Macam Manfaat Jongkok untuk Ibu Hamil

Jongkok saat hamil bermanfaat bagi kesehatan Bumil lho, khususnya untuk mempermudah proses persalinan. Akan tetapi, posisi jongkok harus dilakukan dengan cara yang benar agar meminimalkan risiko cedera.

Momnbabe - Gerakan jongkok atau squat merupakan salah satu jenis gerakan olahraga yang efektif untuk menguatkan tubuh bagian bawah, termasuk perut, panggul, paha, bokong, tungkai, dan kaki. Nah, karena melibatkan bagian tubuh bagian bawah, gerakan ini cocok dilakukan ibu hamil supaya proses persalinan lebih lancar.

Manfaat utama dari jongkok saat hamil adalah membantu mempercepat proses persalinan. Rutin melakukan gerakan ini dapat membuat otot-otot panggul dan kaki Bumil menjadi lebih rileks dan membantu membuka jalan lahir, sehingga proses persalinan nantinya akan lebih cepat.Selain itu, manfaat lain yang bisa Bumil dapatkan jika sering jongkok saat hamil meliputi:
  • Mengurangi risiko tindakan episiotomi saat persalinan
  • Meningkatkan energi
  • Meningkatkan kualitas tidur
  • Mencegah kenaikan berat badan berlebih
  • Memperbaiki postur tubuh
  • Memperbaiki suasana hati
Meski bermanfaat, jongkok saat hamil tidak boleh dilakukan dengan asal-asalan ya, Bumil. Kesalahan dalam jongkok berisiko membuat Bumil cedera. Berikut ini beberapa gerakan jongkok yang aman dilakukan oleh ibu hamil:

1. Jongkok dengan menempel di tembok

Gerakan jongkok satu ini cocok dilakukan oleh ibu hamil trimester ketiga. Caranya dengan menyenderkan kepala dan tubuh ke tembok. Setelah itu, turunkan tubuh ke posisi jongkok dan tahan selama kurang lebih 30 detik.

2. Gerakan sumo atau sumo squat

Variasi gerakan jongkok yang satu ini bermanfaat untuk menguatkan otot perut dan kaki Bumil. Caranya, berdirilah dengan posisi kaki terbuka lebar, lebih lebar dari bahu. Setelah itu, pelan-pelan Bumil bisa turunkan tubuh hingga berada di posisi jongkok. Kemudian lakukan gerakan kembali ke posisi awal, ulangi gerakan ini 3–15 kali.

3. Jongkok dengan posisi yang agak dalam

Saat hamil, otot panggul relatif melemah karena menopang rahim, kantung kemih, dan organ lain. Melemahnya otot panggul ini dapat memicu inkontinensia urine atau sulit menahan buang air kecil setelah melahirkan.Untuk mencegah hal ini, Bumil bisa melakukan gerakan jongkok dengan posisi yang agak dalam. Caranya dengan berdiri menghadap dinding dengan kaki dalam posisi jongkok seperti “sumo”. Setelah itu, rentangkan kedua tangan ke depan atau berpegangan pada tembok untuk menjaga keseimbangan tubuh.Setelah itu, pelan-pelan gerakkan tubuh untuk mencapai posisi jongkok, tahan selama 10 detik, kemudian berdiri kembali. Ulangi gerakan ini sebanyak lima kali.

4. Jongkok menggunakan kursi

Jika Bumil kurang nyaman dengan gerakan jongkok di atas, Bumil bisa menggunakan alat bantu, seperti kursi. Pertama-tama, berdiri dengan jarak kurang lebih 30 cm dari kursi. Bumil bisa berpegangan dengan kursi, lalu lakukan gerakan seperti akan duduk dan jangan menyender.

Tahan posisi ini selama kurang lebih 1–2 detik. Kemudian, berdiri kembali sambil memegang otot  yang ada di pinggul. Ulangi gerakan ini kurang lebih sebanyak 10–15 kali. Gerakan ini cocok dilakukan oleh ibu hamil trimester pertama.

Rutin melakukan gerakan jongkok dan olahraga lainnya bisa bermanfaat bagi kesehatan Bumil, calon buah hati, dan melancarkan proses persalinan. Jadi, jangan melewatkannya, ya.Meski begitu, jika Bumil memiliki kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Dokter akan menyarankan jenis olahraga yang cocok dan aman dilakukan sesuai dengan kondisi kesehatan Bumil.




Artikel Menarik Lainnya
Galau Untuk Menghangatkan ASIP? Ikuti Cara Ini Yuk Bund!
Galau Untuk Menghangatkan ASIP? Ikuti Cara Ini Yuk Bund!Untuk menjaga jangka waktu hidup ASI perah, biasanya ASI tersebut tersebut akan didinginkan atau bahkan dibekukan di dalam freezer khusus. Kemudian perlu dihangatkan kembali sebelum diberikan pada
Payudara Kecil Bikin Produksi ASI Semakin Sedikit? Cek Dulu Yuk!
Payudara Kecil Bikin Produksi ASI Semakin Sedikit? Cek Dulu Yuk!Perubahan tubuh ibu hamil yang paling terasa di awal kehamilan bukanlah pada bentuk perut melainkan payudaranya. Setuju tidak Bund? Payudara besar saat hamil merupakan salah satu perubahan fisik
`Perlihatkan Lagi
Ketahui Penyebab Hb Rendah pada Ibu Hamil dan Cara MencegahnyaPenurunan kadar Hb kerap terjadi selama kehamilan. Penyebab Hb rendah pada ibu hamil dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari kekurangan nutrisi atau kondisi kesehatan tertentu. Meski
Kenali Penyebab Munculnya Skin Tag Pada Ibu HamilSkin tag atau daging tumbuh merupakan hal yang cukup mengganggu penampilan dan kenyamanan. Hal ini cukup sering terjadi pada ibu hamil. Oleh sebab itu, untuk para Bumil, yuk ketahui cara alami
Siapa Bilang Teh Tidak Dapat Melancarkan ASI? Simak Dulu yang Satu Ini!Siapa sih bund yang tidak ingin produksi ASI nya lancar?. Bagi setiap bunda, ASI yang lancar merupakan hal yang diidam-idamkan. Apalagi kalau dapat mengASIhi samapai 2 tahun. Kalau kata mbak Kinan
-
-
Media Sosial
Contact Us
+62 823 1022 7227
Partners
-
-
-
-
©- 2023 PT AARON INNOVATION INDONESIA. All Rights Reserved.